 |
| sumber gambar : www.inportancia.org |
Gimana kabarnya ? waway ? hehe Alhamdulillah..
kali ini ane mau sedikit curhat bertema cinta nih. Kata abstrak yang selalu berpengaruh dalam kehidupan kita. Sebuah rasa sederhana yang efeknya luar biasa dasyat. kita bisa dibuat seketika bahagia dan seketika sedih hanya karena satu kata "Cinta" seolah kata itu punya daya magis tersendiri mempengaruhi mood kita. Begitu banyak definisi yang bisa kita sandangkan untuk kata spesial ini. Mungkin juga sebagian atau setiap kita punya pemaknaan yang berbeda.
Dari kita dilahirkan hingga saaat ini, pasti sudah merasakan setidaknya pahit manisnya kehidupan. Yang manis pasti berkaitan dengan hal-hal yang kita sukai atau yang bisa membuat diri kita mencapai tingkat kebahagian. Begitupun sebaliknya. Banyak orang mengidamkan ending kehidupan seperti didongeng-dongeng yang berakhir dengan kebahagian dan tanpa sadar ternyata kita lebih suka genre film atau novel yang endingnya seneng. Kita Sama. hehe
Bicara soal cinta, rasanya begitu banyak yang ingin ane tumpahin disini. Secara hidup ane penuh dengan warna cinta wkwk bukan sombong tapi begitulah keadannya hahah...
Rasa cinta itu timbul diawali dengan rasa kagum dan suka. Awalnya kita sama-sama menyebut semuanya sebagai "Cinta" tapi rupanya untuk mencapai tingkat cinta itu begitu panjang prosesnya. begitu banyak orang yang ane sukai dan begitu banyak pula yang sering salah dinamai cinta tapi ternyata sebenarnya belum mencapai tingkatnya. Hmmmm...
Membahas cinta, jadi teringat satu kejadian yang benar-benar membekas. Dan efeknya menimbul cinta eh tidak, kagum tepatnya. heheh
--------------------------
Pagi itu baru saja mata melihat lagi langit-langit kamar yang masih tersisa sedikit sawang yang tertinggal. Kebiasaan awal sadar adalah melihat HP(Jam) tepatnya hehe. Rupanya ada lebih dari satu panggilan tak terjawab. Nomor rumah!. Hmmm ane sudah tau itu nomor siapa. sudahlah biarin aja, dan ane bangun dari kenyamanan wkwk. Ternayata Hp berdering lagi dengan nomor yang sama. Singkat cerita ternyata dapet tugas daadakan untuk ngeliput acara di salah satu fakultas sebut saja MIPA. Oke. Saat itu memang lagi bahagia maksudnya emg bahagia banget bisa liputan sana-sini. seolah jiwa mengatakan "Ini Gue Banget" wkwk.
Suasana kampus masih sangat sepi, wajar sih karena kondisinya hari sabtu. Pasti hanya orang-orang hebat yang masih disini dan kalau ane gak disuruh liputan pasti gak bakalan ke kampus hehe setelah memasuki fakultas itu bendera kuning khas sudah banyak menyambut ane dan itu menandakan acaranya gak jauh-jauh dari situ. Cie udah dikasih kode. hahah. Acaranya dilantai dua kalau gak salah, di ruangan yang hanya berukuran 3*5M kurang lebih. Mengundang instansi yang terkait pastinya. Temanya cukup menarik karena saat itu sedang panas-panasnya suhu menjelang demokrasi. Intinya peran mahasiswa dalam pengawalan proses pemilu, yah lengkapnya buka lagi majalah edisi itu yaa hahaha. Diskusi berjalan begitu damai maksudnya lancar ada timbal balik dari peserta itu sendiri. Dan disaat itulah mata harus awas mencari target mana yang mau dicuri *eh hahah maksudnya dicuri namanya untuk nanti dikejer minta jadi narasumber loooh. Ah negatif aja wkwkwk banyak sih yang tanya dan penanya terakhir kalau gak salah itu suaranya lantang dan tegas. wooooo... melihat sekilas ke arah sumber suara saat itu belum begitu familiar dengan wajahnya yaaiya kan ane maba ooyyy hahah... lupa
Usai acara ane cari target minimal tiga orang ya itu syarat dari Mb Xxxx ktanya biar berita kita lebih akurat. Satu yang ngadain acara ternyata kating ane wkwkw. Setelah dari itu ternyata di ruangan tadi tinggal tersisa beberapa orang dan itu juga panitia acaranya. Yaaaahhh,, ane yang lemot kadang-kadang kewalahan kalah begini ceritanya. Baiklah pikir ane ntar cari dibawa siapa tau ada yang masih duduk-duduk usai acara tadi. Ternyata di fakultas itu juga ada beberapa acara. Dan ane gak apal orang-orang yang tadi di dalem. Hmmm saat mata lagi mencari dan hati terus berdoa ternyata dia dateng. iya dia dateng bawa kuda putih. pake sorban dililit dikepala. eeeehh ngayal kelabasan. Orang bersuara keren itu lewat lagi. bolak-balik. dan disaat yang gak tepat ane dateng, minta dia jadi narasumber #Zonk. Perkenalan singkat, pandangnnya hanya sekali ngeliat ane selanjutnya sepatu yang diliat hehe. Ane siap menggenggam pena dan buku saat itu, sekali melontarkan pertanyaan. dan dia dengan cepat bilang "Ditulis aja pertanyaanya semua. Jawabannya biar saya yang tulis" *dialognya kira-kira gitu ya. Serasa dunia itu pecahhhh dengan balon yang dalemnya udah ada pernakpernikya. Duh kakak jadi enak gini, andai semuanya kayak kakak yaaa si "laki-laki penjaga pandangan" dan si "laki-laki pengertian" wkwk jadilah setelah detik itu daftar laki-laki yang ane cintai bertambah eeeeeh maksudnya kagumi. Di lain kesempatan ane pernah melihatnya... dan di lain kesempatan kembali mendengar suara kerennya dengan suasanya yang berbeda...
Etss tenang kok ini cuman perasaan yang tidak lebih dari rasa kagum ^^ belum ke tahap Cinta..
-------------------------------------------------------------------------
Begitulah kiranya ketika kita bertemu dengan seseorang yang pengertian. Siapapun orangnya pasti akan merasakan sesuatu rasa yang sulit diungkapkan ketika bertemu dengan sosok lawan jenisnya yang memperlakukan kita dengan sangat baik. Oh iya kata mama "Cewek itu lebih gampang cintanya dibanding laki-laki. Jadi kalau bisa, cari yang mencintai kita bukan yang kita cintai karena ia akan memperlakukan kita dengan baik dan kita para cewek pasti gak lama akan balik mencintainya" #pengalaman pribadi kayanya heheh
Oh iya kata Hasan bin Ali bin Abi Thalib juga kurang lebih "Carilah laki-laki yang bertaqwa kepada Allah, karena jika mencintainya ia akan memuliakannya dengan pemuliaan yang baik dan kalaupun tidak mencintainya lelaki itu tidak akan menyakitinya" jiiiiaaaahhhh...
Semoga kita diberikan jodoh terbaik menurutNya...
Sekian.
COMMENTS